ALAS COR LANTAI

Bangunan bertingkat tentunya menggunakan alas cor yang lazim kita sebut dengan begisting, untuk pekerjaan ini bahan yang di pakai diantaranya ,menggunakan papan,ada juga yang menggunakan bondek , dan asbes, untuk alas beton dengan menggunakan papan sudah tentu harus menggunakan  stut atau tiang  dengan menggunakan bambu atau kaso dengan jarak renggang [ 50cm] sebagai tahanan papan alas lantai beton, prinsip ini cenderung lebih boros biaya ,soalnya papan dan stut atau tiang tidak bisa semua kepakai lagi, kemudian jika kita menggunakan alas beton dengan menggunakan bondek ini memang lebih bagus akan tetapi pembiayaan sedikit lebih mahal, tetapi walaupun alas coran menggunakan bondek tetap harus tiang stut memakai kayu kaso,tetapi kelebihan masang tiang stutnya jarang jarak renggangnya. Dan pemasangan alas lantai dengan menggunakan asbes,pekerjaan ini mungkin dalam perhitungan sedikit hemat di banding yang lainnya, pemasangan alas lantai dengan menggunakan asbes disarankan menggunakan tahanan asbes dengan menggunakan kayu  [5cm x 10cm] yang sudah di serut dan sudah di profil ,atau  bisa juga mengunakan besi kanal C, tahanan ini langsung jadi , dengan jarat renggang dari as ke as [50cm], akan tetapi tetap harus di pasang stut tahanan juga tapi jarang-jarang saja seperti pemasangan tahanan stut pada bondek, dengan memakai prinsif ini tidak usah di plafon asalkan pemasangannya harus benar benar rapih , begitu pula dengan pemasangan alas coran  dengan bondek , tidak usah di plafon  dan langsung di cat besi, sebaiknya pengecatan jika kita menggunakan bondek ,dilakukan memakai semprotan komrpessor, dan untuk tahanan alas beton lantai menggunakan asbes pengecatan sebaiknya menggunakan kuas atau sapu cat, untuk cat yang di pakai kita pergunakan  cat tembok untuk ngecat asbesnya, kemudian cat kayu untuk cat tahanan kayu [5cm x 10cm],