Pemasangan keramik lantai tentunya ada bermacam-macam seni di proses pengenatan , ada yang meggunakan nat lurus tanpa diselang-seling, ada yang di zigzag ,ada pula yang menggunakan nat menurut arah diagonal ruangan, dan tentunya kesemuanya ini di adakan pemotongan-pemotongan keramiknya, yang jadi pertanyaan yaitu kemana kita membuang sisa-sisa potongan keramik dan keramik pecah.?Kali ini kita coba untuk memamfaatkan limbah bangunan yaitu berupa patahan dan potongan sisa keramik, untuk dijadikannya keramik lantai yang bermotif corak nat. dan untuk tahap kerjanya sebetulnya sama saja dengan memasang keramik biasa cuma ini kan namanya juga keramik sisa potongan, musti kita perhitungkan berapa ukuran yang mau kita pakai, umpamakan kita pakai ukuran keramik utuh [45cm] , ya ,harus kita tarik benang dua arah membentuk kolom [45cm] tiap kolom, kemudian jika sudah kita tarik benang, tebarkan adukan kira-kira pemasangan bisa dua keramikan , kemudian, untuk masing-masing kolom taruhlah keramik yang ada sikuannya taruh di tiap pojokan, dan untuk pinggirannya kita cari keramik patah yang pinggirannya lurus satu bidang, kemudian pasangkan lulus mengikuti benang, dan pentokan ke keramik pojokan yang sudah di pasang tadi,dan kini kita sudah di dapatkan kerangka dua bidang keramik tinggal kita pasang untuk bagian tengahnya,untuk mempercantik tampilan susunan keramik pecah ini lebih bagusnya dipariasikan corak warna ,misalkan ada yang warna keramiknya ,kuning,hitam,putih, merah dan sebagainya, pasangkan di tengah atau di pojokan sebagaimana seni motif yang kita inginkan. Pemasangan keramik potongan atau keramik pecahan ini memerlukan ketelitian dan kesabaran untuk mencapai titik corak seni yang tinggi. dan untuk tip berikutnya bagaimana memamfaatkan sisa potongan keramik, dengan memakai pola susun lurus dan sikuan pasekon, selamat mencoba.
No comments:
Post a Comment